Mengawali penyerahan bantuan ribuan paket sembako kepedulian Yayasan Mayasari, Yarsi dan RSI Hj Siti Muniroh, yang diterima secara simbolik para ketua RW-RT, Senin lalu, di aula RSI Hj Siti Muniroh. |
Mewujudkan
kepedulian sosial. Kerja sama tiga lembaga mengumpulkan kemudian membagikan ribuan
paket sembako pada warga. Ketiga lembaga terdiri Yayasan Mayasari, Yayasan
Rumah Sakit Islam (Yarsi) serta manajemen Rumah Sakit Islam (RSI) Hj Siti
Muniroh Kota Tasikmalaya.
Penyerahan
bantuan pangan ini berlangsung dua hari. Pada hari pertama, Senin (16/6),
ditandai satu seremoni sederhana, di aula Rumah Sakit Islam. Dihadiri para
ketua RT-RW di wilayah Kelurahan Mulyasarai, Kec.Tamansari, Kota Tasikmalaya. Mengawali
penyerahan bantuan dengan satu sesi simbolik.
Hadir
dalam acara dan masing-masing menyerahkan paket secara simbolik antara lain, Ketua
Yarsi Prof H Kartawan, Wakil Ketua Yarsi Dr Yusuf Abdullah, mewakili ketuanya
yang ia juga sebagai Wakil Ketua Yayasan Mayasari, H Beben Bahren SE MSi.
“Kami
fokuskan bantuan sembako pada warga di wilayah lokasi RSI, Kelurahan Mulyasari.
Terlebih untuk mereka yang ada sekitar lingkungan RSI, tak sampai ada yang
terlewat. Fokus berikutnya, bantuan untuk warga di wilayah Kec.Tamansari.
Selebihnya, bagi mereka di delapan wilayah kecamatan lain di Kota Tasikmalaya,”
beber Andi Rusandi SE MSi, sekretaris Yarsi, saat acara.
Ada
sekitar 2.500 paket berisi beberapa bahan pangan. Dari jumlah ini sebanyak 2.090
paket di antaranya fokus berikan pada warga di wilayah kelurahan keberadaan RSI,
lalu melebar ke kelurahan lain di Kec.Tamansari. Pembagian bantuan berdasar
data yang diberikan para ketua RT/RW.
“Termasuk
asal data sama kita dapat dari para ketua RW dalam penyerahan paket sembilan
bahan pokok (sembako) ini bagi mereka yang di luar wilayah Kec.Tamansari.
Menyasar warga yang belum mendapat bantuan dari pemerintah,” lanjut akademisi
Unsil itu.
Peduli pandemi
Prof
Kartawan dalam acara mengungkapkan, pembagian paket sembako berlatar kepedulian
sosial sekaitan serangan pademi Covid-19 yang memberi dampak pada banyak kalangan
warga. Selain itu, mengiringi itikad pihaknya untuk makin mendekatkan kelembagaan-kelembagaan
itu dengan masyarakat.
Khusus di wilayah fokus bantuan, sekitar RSI Hj Siti
Muniroh, pemberian paket sembako tak lagi memilah mereka yang sudah dapat atau
belum bantuan dari pemerintah. Pada pernyataan lain profesor ini, pihaknya tengah
dalam tekad menghadirkan RSI itu kelak dalam tampilan berubah jauh, hingga
pelayanan yang dapat dibanggakan masyarakat. gus
0 Komentar