 |
| Didampingi Pj Wali Kota Cheka Virgowansyah, dandim, kapolres, dan pejabat lainnya di Kota Tasikmalaya, Danrem 062/Tarumanagara Kol.Arh. Rudi ragil, Selasa (29/10), mengunjungi SD Dadaha di wil.Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya. |
Tasikplus.com-Memulai uji coba jalankan program yang digagas pemerintah pusat. Komandan Korem (Danrem) 062/Tarumanagara Kolonel Arh.Rudi Ragil, dalam rangkaiannya, Selasa (29/10), mengunjungi Kota Tasikmalaya.
Mendatangi lingkungan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Dadaha, di wilayah Kecamatan Tawang, memimpin kegiatan pemberian makan sehat bergizi bagi untuk anak sekolah, disambut para pendidik beserta warga sekolah lainnya.
Dalam kegiatan tersebut Danrem didampingi Pj Walikota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, Dandim 0216/Tasikmalaya Letkol ARM. Yan Octa Rombenata, Kapolres Tasikmalaya Kota- AKBP Joko Sulistiono, serta beberapa pejabat terkait di Kota Tasikmalaya.
Saat memberi sambutan di satu ruangan di hadapan para guru dan murid, Danrem mengemukakan, kegiatan program pemberian makan sehat bergizi untuk anak sekolah merupakan program siap jalankan pemerintah pusat.
"Hari ini kita melakukan uji coba pemberian makan sehat bergizi untuk anak sekolah bersama dengan Pemerintah Kota Tasikmalaya, Polres Tasikmalaya Kota, dan Kodim 0612/Tasikmalaya”, sebutnya.
Mudah-mudahan, harapnya, dengan uji coba ini program makan bergizi ini bisa dilaksanakan dengan baik, berkelanjutan. Mendorong tumbuh kembang anak lebih sehat, hingga kelak mereka berguna bagi bangsa dan negara.
"Khusus di bawah terorerial Korem Tarumanagara, kami sudah melaksanakan uji coba program makan sehat bergizi bagi anak sekolah ini mulai dari Kabupaten Garut, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, Sumedang, hingga Pangandaran", ungkapnya.
Dari pelaksanaan ujicoba hasilnya semua berjalan dengan lancar. Kualitas makanan bergizi yang duberikan kepada anak sudah sesuai prosedur. "Kita lakukan pengecekan berapa kadar gizi, kualitasnya, semua sudah sesuai dengan apa yang ditentukan pemerintah", jelasnya.
Sempat diungkapkannya mengenai anggarannya, masih dilakukan swadaya dengan kerja sama melibatkan pemerintah daerah, polres, kodim dan lainnya. "Jadi kegiatan ini kita tidak bekerja sendiri-sendiri melainkan bekerja sama", imbuh Danrem.
Untuk mengecek yang diperlukan
Di tempat yang sama, Pj Walikota Cheka Virgowansyah mengatakan, jumlah siswa sekolah dasar di Kota Tasikmalaya, sekitar 60.000 dan jenjang SMP sekitar 40.000 siswa. Jumlah siswa ini yang nantinya akan menerima program makan sehat bergizi.
Melalui kegiatan uji coba ini, bebernya, sangat perlu dilakukan guna mengecek apa kira-kira yang diperlukan sampai suksesnya program. "Misalnya Dinas Pendidikan, kepala sekolah harus bagaimana tentang mengatur waktunya seperti apa, kapan anak harus makan dan sebagainya”, ujar Cheka.
Bahkan lewat kegiatan uji coba, banyak temuan yang harus dipikirkan. Seperti anak yang tidak mau makan karena kenyang sudah jajan, ada yang tidak suka sayur, ada juga yang tidak mau dimakan di sekolah karena ingin dimakan bersama keluarganya di rumah dan lainnya.
"Jadi saya kira sosialisasi terhadap anak ini perlu terus dilakukan", tutupnya. gus
0 Komentar